Aku harus melakukan itu.
Aku harus mengabaikannya.
Layaknya sesuatu yang tak dapat ku lihat.
Aku tak bisa melihatmu sepenuhnya.
Aku harus pergi jauh.
Aku harus melakukan sesuatu yang tak pernah ku dengar.
Layaknya sesuatu yang tak dapat ku dengar.
Aku tidak bisa mendengar untuk cinta sepenuhnya.
tanpa sebuah kata, kau memperbolehkanku tahu apa itu cinta.
Tanpa sebuah kata, kau memberiku cinta.
Kau telah membuatku menggenggam jiwamu, namun kau pergi seperti ini.
Tanpa sebuah kata, cinta meninggalkanku.
Tanpa sebuah kata, cinta melemparku jauh.
Apa yang harus aku katakan selanjutnya ?????????????
Kediamanku adalah kebahagiaan untuk mereka.
Datang tanpa banyak kata.
Kenapa semua ini teramat begitu menyakitkan ?????????????
Dan kenapa sakit ini berkelanjutan ???????????
Kecuali, untuk satu fakta, yakni aku tak bisa melihatmu lagi.
Dan kamu tak berada di sini lagi.
Cara lain adalah sama seperti sebelumnya.
Tanpa sebuah kata. air mata pun terhatuh.
Tanpa sebuah kata, hatiku hancur berkeping-keping.
Tanpa sebuah kata, aku menanti untuk sebuah cinta.
Tanpa sebuah kat, cinta menyakitiku.
Aku keluar ...................
Bak seorang yang tolol, aku menangis dikala aku menatap awan.
Tanpa sebuah kata, roda api { kahancuran } telah menemuiku.
Tanpa sebuah kata, akhir telah mendatangiku.
Mungkin hatiku telah terkejut untuk mengusirmu tanpa banyak persiapan.
Itu datang tanpa sebuah kata,
Itu datang dan pergi.
Layaknya sakit sebelumnya.
Mungkin aku butuhsesuatu untuk mengakhiri sakit ini, walaupun hanya sementara.
Karena akhirnya, hanya goresan-goresan luka yang tersisa........
TANPA KATA
Rabu, 03 November 2010
Diposting oleh
echy faraby
di
05.13
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Bagikan ke X
Berbagi ke Facebook
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar